Polip empedu adalah pertumbuhan jaringan abnormal di dalam kantung empedu yang umumnya bersifat jinak. Meskipun sebagian besar polip empedu tidak menimbulkan gejala, beberapa kasus dapat berkembang menjadi masalah kesehatan yang lebih serius. Oleh karena itu, penting untuk memahami cara mengatasi polip empedu baik secara alami maupun medis. Lanjutkan membaca →
Fatty liver atau perlemakan hati adalah kondisi di mana terjadi penumpukan lemak berlebih di dalam hati. Penyakit ini dapat terjadi akibat pola makan yang tidak sehat, obesitas, diabetes, atau konsumsi alkohol yang berlebihan. Fatty liver terbagi menjadi dua jenis, yaitu fatty liver non-alkoholik (NAFLD) dan fatty liver akibat konsumsi alkohol (AFLD). Jika tidak ditangani, fatty liver dapat berkembang menjadi peradangan hati (steatohepatitis) dan meningkatkan risiko sirosis atau kanker hati. Lanjutkan membaca →
Organ empedu, yang sering disebut sebagai kantung empedu, adalah bagian penting dari sistem pencernaan manusia. Organ ini terletak di bawah hati dan berfungsi menyimpan serta melepaskan empedu, cairan yang membantu dalam pencernaan lemak. Meskipun ukurannya kecil, empedu memiliki peran krusial dalam metabolisme tubuh. Lanjutkan membaca →
Batu empedu adalah endapan keras yang terbentuk di kantong empedu dan dapat menyebabkan berbagai gejala yang tidak nyaman. Setelah menjalani perawatan atau operasi pengangkatan batu empedu, sebagian orang masih dapat mengalami kekambuhan. Artikel ini akan membahas penyebab, gejala, serta cara mengatasi batu empedu yang kambuh. Lanjutkan membaca →
Batu empedu adalah kondisi yang terjadi ketika cairan empedu mengeras dan membentuk kristal di dalam kantung empedu. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa nyeri yang hebat, terutama di bagian perut kanan atas. Salah satu cara alami yang dipercaya dapat membantu mengatasi batu empedu adalah dengan menggunakan daun sembung (Blumea balsamifera). Lanjutkan membaca →